RSS

Peran Organizational Trust dalam Knowledge Management

17 Oct

Organizational trust juga disebutkan sebagai factor penting dalam penerapan knowledge management selain faktur <ege management dari pada organisasm>organizational culture. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan oleh Vincent Ribiere mengidentifikasikan bahwa organisasi dengan tingkat kepercayaan lebih tinggi memiliki tingkat kesuksesan lebih baik dalam penggunaan knowledi dengan tingkat kepercayaan yang lebih rendah.

Ji-Hong Park juga menyatakan bahwa organizational trust berperan dalam meningkatkan motivasi, kesempatan, dan kemampuan perusahaan dalam mengembangkan knowledge management.

Jika para pekerja enggan untuk saling percaya, mereka tidak mungkin untuk berbagi pengetahuan dan pertukaran. Tanpa adanya kepercayaan, manfaat timbal balik, reputasi, keterbukaan, solidaritas, dan keramahan tidak akan terjadi dan tingkat motivasi dan komitmen mungkin terkena dampak yang serius.

“Without trust, Knowledge Management will fail, regardless of how thoroughly it is supported by technology and rhetoric and even if the survival of the organization depends on effective knowledge transfer” (Davenport & Prusak, 1998)

Keuntungan dari tingkat kepercayaan yang tinggi[14]

1.      Menstimulus motivasi

2.      Menghasilkan kestabilan emosional yang lebih besar

3.      Memfasilitasi penerimaan dan keterbukaan ekspresi

4.      Mendorong pengambilan resiko

Konsekuensi dari rendahnya kepercayaan[14]

1.      Nilai, motif lain disalah artikan

2.      Kurang komunikasi yang akurat, sering adanya masukan yang salah

3.      Hilangnya kemampuan untuk mengenali dan menerima ide yang bagus

4.      Peningkatan upaya untuk memperoleh informasi yang relevan (selentingan)

5.      Peningkatan mekanisme kontrol

6.      Kontrol diri digantikan kontrol eksternal

7.      Tertundanya pelaksanaan tindakan dan proyek

8.      Peningkatan penolakan, defensif dan permusuhan

9.      Menang kalah menggantikan mentalitas menang menang

Dengan demikian organizational berperan penting dalam knowledge management. Perannya terlihat sebagai motivator untuk karyawan agar terlibat dalam knowledge management, pembuka jalan untuk datangnya ide-ide baru, pendorong masuknya pengetahuan yang menjadi masukan bagi knowledge management, pencipta hubungan yang baik antar individu di suatu organisasi dan sebagai fasilitator knowledge management.

sumber:

1.      Vincent Ribiere, Aurilla Aurielie Bechina Arntzen, Lugkana Worasinchai.The Influence of Trust on the Success of Codification and Personalization KM Approaches

2.      Ji-Hong Park.The Role Of Trust On Knowledge Creation In A Virtual Organization: A Social Capital Perspective

 
Leave a comment

Posted by on October 17, 2010 in Knowledge Management

 

Leave a comment